Detail Cantuman Kembali

XML

Pengaturan Tegangan Keluaran Generator Asinkron Tiga Fase Dijadikan Satu Fase Dengan Thyrystor


PENGATURAN TEGANGAN KELUARAN
GENERATOR ASINKRON TIGA FASE DIJADIKAN SATU FASE
DENGAN THYRISTOR


Oleh Juniharto /10986/PS/MST/02
Program Studi Megister Sistem Teknik Konsentrasi Mikrohidro
Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada


INTISARI


Generator asinkron (Induction Motor As Generador) adalah mesin listrik yang
secara konstruksinya lebih sederhana dan lebih handal bila dibandingkan dengan
generator sinkron, karena terdiri dari beberapa komponen saja, sehingga lebih murah,
lebih mudah perawatannya dan mudah mendapatkannya. Generador asinkron aman
meski beroperasi pada 200% run away speeds. Faktor-faktor inilah yang menjadikan
generator asinkron sebagai pilihan yang menarik bagi PLTMH. IMAG memiliki
regulasi tegangan yang jelek , pada putaran yang konstan tegangan keluarannya akan
turun seiring dengan bertambahnya beban.
Untuk mengatasinya maka dilakukan sistem pengaturan tegangan keluaran
generator asinkron satu fase dengan cara mengalihkan kelebihan tenaga listrik ke
beban semu Resistif (Resistive Ballast Load), karena pada generator asinkron daya
yang dibangkitkan harus selalu tetap. Hal ini dimaksudkan agar tegangan yang
dibangkitkan juga terjaga keadaannya sesuai dengan yang dibutuhkan.
Dikembangkan dua macam cara pengaturan yaitu dengan sistem 4 bit dan 8 bit.
Pada tegangan nominal 220 Volt ac dengan kisar beban 0 hingga 820 watt
pengendalian dengan thyristor mampu mengatur tegangan keluaran dengan rerata %
regulasi tegangan = 0,78% untuk pengaturan dengan 4 bit dan rerata % regulasi
tegangan = 0,32% untuk pengaturan dengan 8 bit. Pengaturan tegangan dengan
menggunakan thyristor dipilih karena beberapa pertimbangan antara lain murah,
mudah didapat, penggantian dan pengoperasiannya relatif mudah.



Kata kunci : Pengaturan, Pengalihan, Resistive Ballast Load.







CONTROLLING OUTPUT VOLTAGE IN THREE PHASES
ASYNCHRONOUS GENERATOR INTEGRATED INTO ONE
PHASE USING THYRISTOR


By Juniharto10986/PS/MST/02
Magisterial Program Study Of Micro-Hidro Consentration Technique System
Postgraduate Program Of Gadjah Mada University


ABSTRACT


The asynchronous generator is an electric engine which in its construction
is more simple and more realiable if compared by a synchronous generator because
consisted of some component. So it is cheaper, easy to treat and easy to get. The
asynchronous generator is safe even operate on 200% run away speeds. Because of
these factors make the generator asynchronous as interesting choise for PLTMH.
IMAG has bad voltage regulation, at constant regulation its output voltage will
descend along with increasing it load
To over come it is hence conducted by system of output voltage in the
asynchronous generator one-phase by removing an excess on electrical power into
Resistive Ballast Load, because in the asynchronous generator the power being lifted
should be always stable. Its was aimed so that the lifted power is maintained as well
as its situation in accordance with the needs. It developed by to kinds of way
controlling system with 4 bit and 8 bit.
In the nominal voltage by 220 Volt ac with load range 0 until 820 Watts,
the controlling system using thyristor is able to control the output voltage in average
of %η voltage = 0,78 % for 4 bit and = 0,32% for 8 bit. The controlling of voltage
using thyristor is selected because of some of some of considerations; such as
cheaper, easier, to obtain, replacement and operation is relatively easy.



Key Words: Controlling, Removing, Resistive Ballast Load.
Tarmono - Personal Name
Juniharto - Personal Name
Sudjatmiko - Personal Name
September 2004
R 153.43 Jun p c.1 09.2004
153.43
Thesis
Indonesia
Magister Sistem Teknik
2004
Yogyakarta
xii, 37 hlm.; ilus.; 28,5 cm.
Disertai CD
LOADING LIST...
LOADING LIST...